Berita Populer: Habiburokhman Bela Amien Rais sampai Jasa Soeharto dan Prabowo

AKURAT.CO, Kepala Bidang Advokasi dan Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Habiburokhman membela penasihat Persaudaraan Alumni 212 Amien Rais yang dibully di media sosial gara-gara membuat dikotomi partai Allah dan partai setan.

"Saya nggak melihat ada alasan orang marah pada Pak Amien Rais terkait pernyataan Partai Setan. Pernyataan itu normatif dan tidak menuduh parpol manapun. Kecuali ada yang benar-benar tersindir karena perilakunya selama ini," tulis Habiburokhman di Twitter.

Menurut salah satu pengacara yang tergabung dalam Advokat Cinta Tanah Air pernyataan Amien Rais sebaiknya dijadikan bahan introspeksi diri.

"Jadikan saja pernyataan Pak Amien Rais itu bahan untuk introspeksi, yang juara korupsi, yang menikmati kebocoran keuangan negara, yang menyalahgunakan kekuasaan supaya insyaf. "Pak Amien Rais guru bangsa, profesor politik sekaligus ahli agama, juga sudah puas berkuasa. Apa yang beliau sampaikan pasti bukan untuk kepentingan politik pragmatis, melainkan untuk kebaikan bangsa. Kita harus jaga beliau," kata dia.

Berita mengenai pembelaan Habiburokhman itu menjadi berita paling populer di AKURAT.CO awal pekan ini.

Selain laporan di atas,  masih terdapat berita-berita nasional dan politik yang lain yang disorot pembaca media ini. 

Berikut adalah sejumlah berita lainnya yang paling banyak diperhatikan pembaca AKURAT.CO.

1. Putin Uji Rudal Anti Satelit, Fadli Zon: Sementara Itu Ada yang Sibuk Pencitraan Naik Chopper

Wakil Ketua DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon menyindir seseorang lewat cuitan di Twitternya pada pagi ini.

Dia mengunggah link berita media Sindonews yang memuat berita berjudul: Diam-diam, Putin Uji Coba Rudal Anti Satelit. Inti berita itu menjelaskan kalau yang dipimpin Vladimir Putin sudah mampu menyelesaikan uji coba terbaru rudal anti satelit. Senjata canggih diyakini dapat menghancurkan teknologi navigasi, komunikasi, dan intelijen Amerika Serikat di orbit. Uji coba keenam sejnata itu dilakukan di Plesetsk Cosmodrome, 500 mil sebelah utara Ibu Kota Rusia, Moskow, pada 26 Maret lalu.

Selain mengunggah berita tersebut, wakil ketua umum Partai Gerindra itu juga memberikan komentar. Dia membandingkan pencapaian Rusia.

"Sementara itu ada yang sibuk pencitraan naik chopper atau motor hujan-hujan," tulis Fadli Zon.

Baca selengkapnya: Putin Uji Rudal Anti Satelit, Fadli Zon: Sementara Itu Ada yang Sibuk Pencitraan Naik Chopper

2. Jokowi Pakai Peci dan Sarung Hijau Hadiri Harlah PPP, Begini Sambutan Romi

Presiden Joko Widodo menghadiri peringatan Hari Lahir ke 45 Partai Persatuan Pembangunan yang berlangsung di gedung UTC, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (14/4).

Presiden Jokowi tiba di lokasi pada pukul 13.40 WIB dengan didampingi Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy, dan beberapa politikus PPP seperti Lukman Hakim Saifuddin serta Suharso Monoarfa.

Saat memasuki ruangan dan berjalan menuju tempat duduk, Jokowi yang mengenakan peci, jas abu-abu yang dipadu dengan kemeja putih, serta sarung berwarna hijau itu terlihat beberapakali menyalami kader PPP yang berdiri di sepanjang jalur yang dilalui Presiden.

Peringatan Harlah PPP dibuka dengan doa dan pidato sambutan dari Romahurmuziy yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi telah empat kali menghadiri kegiatan PPP.

"Empat kali hadir di tengah-tengah kita ini menunjukkan hubungan yang erat antara Presiden Jokowi dengan PPP," ujarnya yang disambut tepuk tangan dari para hadirin.

Baca selengkapnya: Jokowi Pakai Peci dan Sarung Hijau Hadiri Harlah PPP, Begini Sambutan Romi

3. Jokowi Dipuji-puji Datang ke Asmat, Fadli Zon Beberkan Jasa Soeharto dan Prabowo di Papua

Pada Kamis (12/4) lalu, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berkunjung ke Kota Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua. Begitu turun dari helipad, Jokowi disambut masyarakat. Masyarakat menganugerahi Jokowi dengan nama adat dan gelar. Nama adat yang diberikan kepada Jokowi yaitu Kambepit. Sedangkan gelar untuk Jokowi yaitu panglima perang Asmat.

Jokowi tercatat sebagai Presiden RI pertama yang datang ke tanah Asmat.

Setelah kunjungan Presiden Jokowi ke Papua menjadi pembicaraan hangat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon memaparkan sejumlah informasi. Menurut Fadli Zon yang juga menjabat wakil ketua DPR, Prabowo Subianto adalah orang yang paling berjasa memperjuangkan masyarakat adat Papua untuk mendapatkan satu persen keuntungan dari Freeport di tengah tugas Operasi Mapenduma 1996. Pada waktu itu, Prabowo menjabat Komandan Jenderal Kopassus dengan pangkat Brigadir Jenderal. Prabowo ditunjuk menjadi komandan operasi.

Melalui Twitter, selain menyebut jasa Prabowo, Fadli Zon juga menyebut jasa Presiden Soeharto. Menurut Fadli Zon, Soeharto datang ke Papua hanya lima kali dalam 30 tahun, tetapi setiap kunjungan punya dampak besar bagi kemajuan Papua. "Bukan sekedar kunjungan," tulis Fadli Zon.

Baca selengkapnya: Jokowi Dipuji-puji Datang ke Asmat, Fadli Zon Beberkan Jasa Soeharto dan Prabowo di Papua []

---

Editor. Siswanto